Fanfiction #1

Chapter 1 : F4?

Disclaimer : 'Bleach' punyanya Tite Kubo..

*sembah-sembah


Warning : Ancur, tidak jelas, dan bla blab bla -_-

update Fanfic baru.. hehe.. Saiya harap kalian suka.. silahkan dibaca.. yuk mari...


Bleach Before Flower


Di sebuah kota metropolitan bernama Karakura, Hiduplah seorang Gadis miskin bernama Rukia Kuchiki. Dia hidup sangat pas-pasan dan hanya mengandalkan toko laundry kecil warisan dari ayah ibunya. Walaupun kedua orangtuanya sudah tiada, Rukia Kuchiki sangat bersyukur masih memiliki Kakak Laki-laki satu-satunya. Kakaknya bernama Byakuya Kuchiki. Kakaknyalah yang bekerja di toko Laundry itu ketika dia pergi bersekolah. Mereka hidup bahagia berdua, namun sampai akhirnya takdir merubah hidup Rukia.


Rukia mendapat beasiswa di sekolah terelit di Kota Karakura. 'Seireitei High School' adalah nama dari sekolah tersebut. Dimana setiap murid mendapat fasilitas termewah dan terlengkap di banding sekolah-sekolah pada umumnya. Hamparan tanaman hijau yang indah, Taman sekolah yang luas, Lapangan Olahraga yang lengkap, Perpustakaan yang luas, Kantin yang mewah bak cafe elit dan ruang kelas yang keren bak ruang Pejabat-pejabat tinggi.


"Woaahh.. ini.. ini aku gak sedang mimpikan?"Ujar Rukia sembari menuntun sepedah Birunya memasuki Sekolah Elit itu.


Di lobby utama SHS (SHS : Seireitei High School), Sudah banyak murid-murid baru berlalu-lalang. Mereka nampak lebih berkelas, jika di bandingkan Rukia sendiri. Mereka turun dari mobil Mercedes-benz, BMW, atau Jaguar. Sedangkan Rukia hanya menaiki Sepedahnya tercinta. Namun, sepertinya gadis itu tidak memperdulikan orang-orang di sekelilingnya yang sendari tadi melirik dan berbisik-bisik karna masalah sepedah itu. Ketika sedang asik berkeliling-liling lobby yang nan megah bak lobby hotel bintang 5 itu, Rukia di kejutkan dengan murid-murid yang tiba-tiba berlari-larian menuju luar gedung terutama murid-murid perempuan.


"Kyaa.. F4! F4 datang! Kyaa.."


"Pokoknya aku mau lihat mereka paling depan.. Kyaa..."


Begitulah teriakan-teriakan para gadis yang sendari tadi berlari-larian menuju luar gedung SHS. Rukia hanya menatap bingung kearah para gadis yang berteriak-teriak menyebutkan nama 'F4'.


"F4 itu apa?" Ujar Rukia kebingungan.


"Hah? kamu gak tau F4 apa?"


Tiba-tiba suara mengejutkan muncul dari belakang Rukia. Rukia mendapati 3 gadis cantik dengan dandanan menor sedang mengamatinya.


"Iya, aku gak tau F4 itu apa."Ujar Rukia polos.


"Dasar kampungan! masa gak tau F4 itu apa? hahhaa.."Ujar gadis cantik berambut hijau yang berdiri di tengah.


"F4 itu adalah geng cowok elit penguasa sekolah ini tau!"Ujar gadis berambut orange tua dengan poninya yang di belah tengah.


"Yup! kamu mesti jaga sikap ya, kalo di depan mereka.. dasar cewek k-a-m-p-u-n-g-a-n!"Ujar gadis yang terakhir dengan warna kulit yang sedikit gelap dan rambut ungunya.


Mereka adalah Trio Cewek cantik fans nomer satu dari F4. Dan mereka sangat-sangat sexy untuk ukuran seorang pelajar kelas 1. Ditambah lagi dada mereka yang ukuran big size itu di pertontonkan sedikit. Rukia hanya menaikan satu alisnya ketika Trio itu mulai ngoceh-ngoceh mengenai F4. Mendadak Ocehan mereka berhenti ketika 4 cowok beken memasuki lobby.


"Ahh... mereka masuk... Oh tampannya.."Ujar gadis berambut orange tua itu.


"Pandangan ini terlalu silau untukku.. Ahh.."Ujar gadis yang berambut ungu.


"Diam kalian ah.. aku sedang fokus memfoto mereka nih..."Ujar gadis berambut hijau yang sibuk memfoto mereka.


Rukia mengalihkan pandangannya pada 4 cowok yang sedang menyongsong masuk. Semua mata memandang mereka dan mengagumi ketampanan mereka. Kecuali Rukia, dia hanya mendengus dan bicara sendiri.


"Apa bagusnya cowok-cowok itu?"Ujarnya bingung.


"kamu? masih berani-beraninya menghina F4? dasar siall.. Rangiku! jelaskan padanya mengenai F4.."Ujar gadis berambut hijau itu memanggil temannya yang berambut orange dengan poni belah tengahnya.


"Siap Nell cantik! F4, F4 adalah geng elit penguasa SHS.. mereka adalah anak-anak dari pengusaha-pengusaha kaya.."Ujar Rangiku menjelaskan perlahan-lahan. Rukia hanya menaikan satu alisnya ketika Rangiku menjelaskan. Lalu Rangiku melanjutkan penjelasannya.


"Yang paling belakang, yang memiliki rambut dan warna mata Biru tosca adalah Grimmjaw.. dia anak dari pengusaha terkaya kedua di Jepang.. Ketika dia lulus dari SHS, dia akan mendapatkan kepercayaan untuk mengelola semua perusahaan-perusahaan ayahnya yang banyak itu.. Ahh.. Grimmjaw..."Ujar Rangiku mulai lebay ketika menjelaskan.


"Lalu cowok yang berambut hitam dengan mata emeraldnya adalah Ulquiorra.. dia adalah pangeran kami para wanita! Gyaaa! Aku bisa pingsan jika berada di dekatnya.. Kulit porselennya benar-benar halus.. di tambah lagi dia cucu dari seniman keramik terkenal yang memiliki musium keramik di Tokyo.. Ulquiorra..."Ujarnya mulai tambah lebay.


"Cowok yang memiliki rambut Hitam kebiru-biruan adalah Kaien.. Dia adalah cowok paling lembut diantara cowok di F4.. Ayahnya seorang pengusaha kaya.. Namun sayang waktu ia kecil, orang tuanya meninggal dalam kecelakaan.. Ada gosip juga kalau dia cucu dari mantan presiden.. Kaien..."Ujarnya makin lama makin lebay. Rukia makin sweatdrop mendengar penjelasan Rangiku yang makin lama makin lebay.


"Lalu yang terakhir..."Sebelum Rangiku melanjutkan perkataanya, Nell si gadis berambut hijau mulai berkata-kata.


"Kalau yang ini tugasku untuk menjelaskan.. hihi.."Ujarnya tertawa genit.


"Yang terakhir.. cowok yang di depan dengan rambut orange dan mata hazelnya adalah Ichigo.. Ichigo Kurosaki! Anak dari pengusaha terkaya nomer satu di Jepang.. Perusahaan Kurosaki sudah beredar luas di mana-mana.. Bahkan SHS adalah sekolah yang di danai langsung dari perusahaan Kurosaki.. Dia adalah ketua dari F4! Ichigo I love you!"Ujar Nell dengan semangat membara ketika menjelaskan mengenai sang ketua F4.


Mendengar penjelasan panjang dari Trio cewek berdada besar itu membuat Rukia jadi semakin eneg akan F4. Baginya F4 hanya berisi cowok-cowok sampah yang melanggar peraturan dalam berseragam. Terlihat dari baju yang mereka gunakan. Mereka menggunakan Jas dan kemeja elegan yang berbeda dengan murid yang lain. Terutama ketua mereka, Ichigo Kurosaki. Dia menggunakan Kemeja hitam di padu dengan Jas burberry hitam elit dan dasi berwarna gold. Tiba-tiba seseorang gadis memberanikan diri menghampirinya dengan menyerahkan kotak berisi strawberry short cake yang cantik.


"Ummm.. Ku..kurosaki.. Terimalah Kue pemberianku ini.. aku berusaha membuatnya semalaman demi kamu..."Ujar gadis itu.


Ichigo masih memandang kue itu dengan tenang lalu menerimanya. Gadis itu terlihat senang karna kuenya mau di terima. Rukia melirik kearah Trio Cewek berdada besar itu. Mereka terlihat gigit jari dan kecewa dengan tingkah Idola mereka. Baru beberapa detik Ichigo menerima Kue itu lalu ;


Prak!


Kotak berisi Kue itu di lempar Ichigo kewajah gadis yang tadi memberikannya kue itu. Gadis itu terkejut dan menangis. Grimmjaw dan Ulquiorra tertawa kecil melihat tingkah ketua mereka. Ichigo hanya mendengus dan membersihkan tangannya yang terdapat tempelan krim ke seragam murid lain (Author : Ichigo kok jadi ngeselin gini ya?).


"Aku tidak suka kue buatan amatir.."Ujarnya dengan wajah poker face lalu berjalan pergi.


3 temannya mengikuti kemana ketua mereka pergi, sebelum mereka menghilang salah satu dari mereka memberikan sapu tangan pada gadis yang menangis itu. Lalu berkata


"Bersihkan wajahmu.. Oya, saputangannya tidak usah di kembalikan buatmu saja.. sudah ya.."Ujarnya lembut. Cowok lembut itu adalah Kaien Shiba. Seketika gadis itu berhenti menangis dan sekarang wajahnya jadi merah.


"Te..terima kasih Shiba-senpai.."Ujar gadis itu gugup.

"Sama-sama.. aku duan ya.."Ujar cowok itu lagi.


Tingkah gentleman dari Kaien Shiba, mendadak membuat Rukia berdebar. Lalu dia tersenyum-senyum sendiri melihat cowok itu berjalan pergi. Namun lagi-lagi Trio cewek berdada besar itu mengejutkannya.


"Pokoknya inget! jangan ganggu mereka Ya cewek kampungan... apa lagi suka sama Kurosaki Ichigoku!"Ujar Nell memperingati Rukia. Lalu mereka berjalan pergi mengiringi para F4 itu.


"Siapa yang suka dengan cowok dandelion itu?" Ujar Rukia seraya mendengus. Namun mendadak ia teringat dengan Kaien-senpai. Lalu tiba-tiba wajahnya berubah memerah.


"Kalau sama Shiba-senpai mungkin.. hehe"Ujar Rukia pelan. Lalu Rukia melanjutkan berkeliling-keliling sekolah.


Spik dari Author Kikuk : Bagaimana ceritanya? hehe.. saiya terinspirasi dari Drama F4 sperti Meteor Garden, Hana yori Dango, BBF dan Meteor Shower..


BERSAMBUNG :p


Sampe ketemu lagi bye.. ~ :)

Komentar

Postingan Populer